Pernah bertanya-tanya mengapa Vietnam merayakan dua Hari Perempuan setiap tahun?
Selain perayaan internasional pada tanggal 8 Maret, Vietnam juga memiliki hari khusus yang sepenuhnya didedikasikan untuk para wanita di negara tersebut – sebagai bentuk rasa hormat dan penghargaan yang mendalam atas kontribusi mereka dalam segala aspek kehidupan.
Ngomong-ngomong, jika Anda membagikan perjalanan atau mengabadikan momen spesial ini, jangan lupa membawa eSIM perjalanan iRoamly Vietnam.

Kapan Hari Perempuan Vietnam?
Selain Hari Perempuan Internasional yang diakui di seluruh dunia pada tanggal 8 Maret, Vietnam merayakan Hari Perempuan yang unik pada tanggal 20 Oktober. Tanggal ini penting karena merupakan hari berdirinya Persatuan Perempuan Vietnam pada tahun 1930 – sebuah peristiwa yang berperan penting dalam melindungi hak-hak perempuan Vietnam.
Sejarah Hari Perempuan Vietnam
Hari Perempuan Vietnam berbeda dari Hari Perempuan Internasional yang jatuh pada 8 Maret, dengan dasar historisnya yang unik terkait budaya Vietnam yang beragam dan sejarah pemberdayaan perempuan.
Hari ini pertama kali dirayakan pada tahun 1930, saat gerakan hak perempuan sedang berkembang di negara tersebut. Hari ini ditetapkan sebagai hari libur untuk merayakan peran perempuan dalam pembangunan bangsa, dan mengakui hak-hak hukum mereka saat itu untuk memilih, serta berpartisipasi dalam urusan negara—kebebasan yang hanya bisa diimpikan oleh banyak perempuan di belahan dunia lain.

Status Wanita di Vietnam
Bahkan di abad ke-20, selama Perang Indocina dan Perang Vietnam, peran wanita berubah secara signifikan dari pekerjaan rumah tangga menjadi pekerjaan lapangan, pertempuran, dan partisipasi yang lebih luas dalam kehidupan publik. Setelah itu, partai mendukung hak-hak perempuan, kesetaraan, dan representasi dalam pemerintahan, bahkan menetapkan kuota pekerjaan untuk wanita di berbagai sektor pada tahun 1960-an.
Hari ini, perjuangan untuk hak-hak perempuan terus berlanjut di Vietnam, meskipun proporsi wanita lokal dalam peran kepemimpinan senior meningkat drastis. Negara ini meraih peringkat tinggi dalam partisipasi perempuan di angkatan kerja, menduduki posisi kedua di Asia untuk wanita dalam posisi manajemen tingkat tinggi.
Vietnam telah memiliki dua presiden wanita yang bertindak – Vu Thi Anh Xuan pada tahun 2023, sedangkan Dang Thi Ngoc Thinh menjabat pada tahun 2018, dan Nguyen Thi Kim Ngan dilantik sebagai Ketua Majelis Nasional pada tahun 2016. Truong Thi Mai menjadi Sekretaris Eksekutif Partai Komunis wanita pertama di negara ini, ditunjuk pada tahun 2023. Dalam dunia bisnis, Nguyen Thi Phuong Thao juga menjadi miliarder wanita pertama Vietnam.

Namun demikian, peran tradisional dan aspek budaya tetap sangat berpengaruh di Vietnam, menetapkan status wanita dalam konteks keluarga dan sosial-ekonomi.
Bagaimana Orang Vietnam Merayakan Hari Perempuan?
Baik tanggal 8 Maret maupun 20 Oktober membawa berbagai acara dan penghargaan bagi perempuan Vietnam. Meskipun bukan hari libur nasional, perayaan ini dilakukan secara luas di seluruh negeri.
Anda pasti akan mendengar ucapan "Ngày phụ nữ Việt Nam" (Hari Perempuan Vietnam), dan akan melihat hadiah serta bunga diberikan kepada teman, keluarga, dan kolega perempuan, menunjukkan apresiasi dan penghormatan kepada wanita Vietnam yang kita kenal.
Tradisi Hari Perempuan Vietnam
Hari ini merupakan kesempatan bagi pria Vietnam untuk melakukan tindakan kebaikan kecil dan menunjukkan apresiasi kepada perempuan yang berpengaruh dalam hidup mereka. Sekolah dan perusahaan juga mengadakan acara untuk merayakan pencapaian perempuan dan mendorong kesetaraan gender.

Peran perempuan dalam masyarakat dirayakan dan diperingati dengan berbagai cara selama Hari Perempuan Vietnam, seperti:
Penampilan Publik: Pertunjukan budaya dan seni yang merayakan kehidupan perempuan Vietnam sepanjang sejarah.
Konferensi: Konferensi tematik yang membahas kemajuan dan tantangan dalam hak-hak perempuan.
Seminar: Workshop pendidikan yang bertujuan meningkatkan kesadaran akan kesetaraan gender dan memberikan petunjuk untuk meningkatkan status perempuan dalam masyarakat.
FAQ
Bagaimana hak-hak perempuan dilindungi di Vietnam?
Sejak tahun 1946, Vietnam telah mengakui kesetaraan gender dan hak-hak perempuan dalam undang-undang, memberikan perlindungan seperti cuti melahirkan dengan gaji, dan upah yang setara untuk pekerjaan yang sama.
Apa hari raya terbesar di Vietnam?
Tahun Baru Imlek Vietnam, atau dikenal sebagai Tết, adalah hari raya terbesar dan terpenting di Vietnam.
Mengapa 29 Maret disebut Hari Vietnam?
29 Maret adalah tanggal pada tahun 1973 ketika pasukan tempur Amerika Serikat terakhir meninggalkan Vietnam dan tawanan perang Amerika terakhir pulang ke rumah. Bagi banyak orang, ini adalah hari yang sangat dikenang.
Apa agama di Vietnam?
Buddhisme merupakan agama terbesar di Vietnam dan memiliki pengaruh besar terhadap prinsip-prinsip budaya dan sosial negara tersebut.
Berapa banyak perempuan yang bertugas di Vietnam?
Secara keseluruhan, sekitar 10.000 perempuan bertugas di Vietnam, dari total lebih dari 265.000 personel militer perempuan dan karyawan sipil yang bertugas di seluruh dunia pada saat itu.
Ringkasan:
Hari Wanita Vietnam bukan hanya sekadar tanggal simbolis di kalender, tetapi juga perayaan kemajuan, telaah tantangan yang masih dihadapi, dan pengingat hidup akan betapa kayanya warisan Vietnam yang terus berlanjut.
Bagi setiap wisatawan yang berjalan-jalan di jalanan Vietnam pada saat seperti itu, kebanggaan masyarakat Vietnam terhadap masa lalu mereka dan antusiasme untuk masa depan mereka sangat terasa, dan pasti akan meninggalkan kesan mendalam pada pengalaman Anda sendiri.